21 Agustus 2010

Yuuk Berdoa

Abiz nonton film religi "Doa yang Mengancam". Keren filmnya, suka banget ma karakter yang di peranin Ramzi. 'Alim gimana gitu ^^v hehe
Jadi pengen bahas soal do'a. Ga terlalu tahu banyak c, pi pengen share aja. Siapa tahu ada yang baca, truz berguna wat yang baca.AMIIIN
Dalam Al-Qu'an surat Al-Baqarah ayat 186, Allah swt telah berfirman : “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka jawablah bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa. Apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memanuhi segala perintah-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada di dalam kebenaran,”
Dalam ayat tersebut ada janji Allah swt, yaitu bahwa Allah swt akan mengabulkan do'a orang yang memenuhi segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Janji yang teramat jelas dan pasti, pembawa kabar gembira untuk kita para hamba-Nya. Namun terkadang sifat manusia yang selalu dibutakan sombong dan angkuh membuat hati kehilangan sabar, terlupa bahwa itu sifat yang harus dijauhi oleh kita agar kita beriman. Sering terpikir ga, kenapa kita berdo'a setiap hari tapi yang kita minta tak juga di kabulkan..
 Yupz yang pertama, kita harus introspeksi dulu apa kita bener udah ngejauhin larangan-Nya trus ngelakuin semua perintah-Nya. Perbaiki lagi iman kita. Abiz itu kalo mungkin ga ada yang salah dengan hal itu, kadang kita jadi berbangga diri. "Allah sayang ma kita, Dia lagi nguji kesabaran kita". Boleh aja sich mikir kaya gitu, ga salah koq asal jangan keblabasan bikin kita jadi sombong !
 Biar tambah sabar nunggu do'a kita di kabulin. Aku mau share tentang sedikit ilmu yang aku denger dari pengajian. Tentang berpikir baik kepada Allah swt.
Allah swt akan mengabulkan suatu do'a dalam 3 cara, yaitu:
^1^ Allah swt akan langsung mengabulkan do'a yang kita minta.
^2^ Allah swt menerima do'a kita dan mengabulkannya dengah hal yang lebih baik dari yang kita minta.
^3^ Do'a kita tak terkabul di dunia. Tapi Allah swt akan mengabulkannya di akherat nanti sebagai catatan bekal kita esok.


Subhanallah, jelaskan betapa do'a kita akan dikabulkan Allah swt. Jadi jangan bersikap kaya Madrim di film Do'a yang Mengancam. Sikap itu ga baek.
Percaya aja Jalan yang Allah kasih ke kita adalah Jalan terbaik yang akan kita lalui. Jangan menyerah berdo'a. Dari uraian 3 cara Allah swt mengabulkan do'a udah yakin kan kalau do'a kita akan di kabulkan oleh-Nya ? Dalam bentuk apapun itu. Soal sumber aku agak lupa yang jelasnya, tapi uraian diatas bisa di percaya 100% kq ^,^..
So, yuuk kita berdo'a. Kita mulai dari selalu berprasangka baik pada Allah swt. Yakin do'a kita akan di kabulkan. Jangan berhenti berdo'a ya guy's. n_n
Allah swt. always bless u !!

haRi in! kAu y9 puNyA


Aku mungkin tak selalu
Habiskan banyak waktu untukmu
Saat kau berharap temukan
Apa yang kau mau didalam diriku

Tapi kau harus mencoba
Hadapi semua ini
Bersenanglah, bergembira
Hari iniKau yang punya
Apa saja yang kau minta
Hari ini kau yang punya
Kita memang tak selalu bersama-sama
Menjalani waktu
Perasaan yang membunuhmu
Lupakanlah saja
Melangkahlah bersama
dan kita harus teruskan
Jalani semua ini

Sinar matamu, pasang telinga
Dan coba rasakan dunia
Hidup tak ada tanpa cobaan
Bersenanglah dihari ini
Karena esok masih misteri
Bersenanglah dimalam ini
Semoga esok lebih baik
Esok lebih baik

Luph drive ^^v 

Go Green !!!

Go green !!! ayo guys, save our world !!
Akhir-akhir ini udah banyak banget kan kerusakan lingkungan yang kita liat. Baik dari media maupun dengan mata kepala kita sendiri.
#Dari banjir yang ada dimana-mana

Banjiir..banjirr..
ups..beckam ja nyampe 'cincing-cincing' tu.
siap beralih ke sepak bola air..
hehehe..
 Lanjut..






 #Kebakaran hutan karena kemarau yang terlalu panjang dan makin panasnya bumi

#Mulai mencairnya es di kutub bumi
Huft..kasian banget ya beruangnya ga punya rumah lagi...Masih banyak banget dech kerusakan bumi kita..
Lihat..jelek banget kan bumi kita. Kerontang, pecah-pecah. Karena panas berlebih. Dan hujan yg jarang turun. Padahal di bagian lain hujan turun terus bikin banjir.





Kita cek apa pilihan kamu. Kanan ataukah kiri..
^1^
^2^

^3^
Cukup deh 3 aja. Udah bisa milih kan. Cantikan bumi kita utuh. Cantikan bumi kita senyum karena di naungi pohon.
Bumi ga bakalan senyum kalo kita ga peduli. Bumi ga bakalan utuh kalo kita cuma ngumpulin mobil, pabrik, lahan yang bikin bumi nangis tiap hari.

Yuk sayangi bumi kita. Kalo kita sayang bumi, dijamin dech bumi bakalan lebih setia dari pacar. Hehe
Bumi bakalan ngasih semua yang kita mau kalau kita sayang bumi. Ga percaya? lihat dech ! dimana kamu berdiri sekarang? gimana kamu bisa hidup ?
Cuma di bumi kamu bisa berpijak, cuma di bumi kamu bisa bernafas sepuasnya tanpa bayar. Coba kalo di mars, venus, pluto. Dijamin ga ? Ga bakalan deh ! Nah kan udah Terbukti kan, Bumi sayang kita lebiiiih..

Yuuuukkk...
Sayangi bumi kita ! Selamatkan bumi kita ! Ga mahal kq ! Bahkan dengan kamu Ga biarin kulkas terbuka lama, kamu udah ngurangi sedikit percepatan global warming ! Tuh kan gampang banget. Apalagi kalau kamu mau nanam pohon. Wuah salut banget dech !
Banyak banget caranya bikin bumi kita senyum. So, let's save our world !!! GO GREEN !!!!!!!!!!!!!

coreTan hati wanita...^^


Entah angin apa yang membuai hari ini membuatku begitu berani untuk mencoretkan sesuatu untuk dirimu yang tidak pernah ku kenali. Aku sebenarnya tidak pernah berniat untuk memperkenalkan diri ku kepada siapa. Apalagi meluapkan sesuatu yang hanya ku khususkan buat mu sebelum tiba masanya.

Kehadiran seorang lelaki yang menuntut sesuatu yang ku jaga rapi selama ini semata-mata buat mu, itulah hati & cinta ku, membuatkan aku tersadar dari mimpi yang panjang. Aku telah dididik ibu sejak kecil agar menjaga kehormatan dan mahkota diri ku karena Allah telah menetapkannya untukku suatu hari nanti seorang pasangan hidup. Kata ibu, “Tanggungjawab ibu bapak terhadap anak perempuan ialah menjaga dan mendidiknya sehingga seorang lelaki mengambil alih tanggungjawab itu dari kami.” Jadi kau telah wujud di dalam diri ku sejak dulu.

Sepanjang umur ku ini, aku menutup pintu hati ku dari lelaki manapun karena aku tidak mau membelakangi mu. Aku menghalangi diriku untuk mengenali lelaki manapun karena aku tidak mau mengenali lelaki lain selain mu, apalagi memahami mereka. Karena itulah aku sekuat upaya dengan kodrat yang lemah ini membatasi pergaulan ku dengan bukan mahram ku. Aku lebih bersifat ‘perumahan’ karena Rumah itu tempat yang terbaik buat seorang wanita.

Aku sering merasa tidak selamat diperhatikan lelaki. Bukanlah aku bersangka buruk terhadap mereka, tetapi lebih baik aku berjaga-jaga karena contoh banyak di depan mata. Apabila terpaksa berurusan dengan mereka, akan ku palingkan wajah ku dari lelaki yang asyik memandangiku atau coba menegur ku. Aku sebisa mungkin mengalihkan pandangan ku daripada ajnabi kerana pesan Saidatina Aisyah r.a. “Sebaik-baik wanita itu ialah yang tidak memandang dan tidak dipandang.

Aku tidak ingin dipandang cantik oleh lelaki. Biarlah aku hanya cantik di mata mu. Apa guna aku menjadi idaman banyak lelaki sedangkan aku hanya boleh menjadi milik mu seorang. Aku tidak berasa bangga menjadi rebutan lelaki bahkan, merasa terhina diperlakukan sebegitu, seolah-olah aku ini barang yang boleh dimiliki sesuka hati.

Aku juga tidak mau menjadi puncak kejatuhan seorang lelaki yang dikecewakan lantaran ku terlalu mengharapkan sesuatu yang tidak dapat ku berikan. Bagaimana akan ku jawab di hadapan Allah kelak. Adakah itu sumbangan ku kepada manusia selama hidup di muka bumi?

Kalau aku tidak ingin kau memandang wanita lain, aku dululah yang perlu menundukkan pandangan ku. Aku harus memperbaiki kelemahan dan menghias pribadi ku kerana itulah yang dituntut Allah. Kalau aku ingin lelaki yang baik menjadi suami ku, aku juga perlu menjadi wanita yang baik. Bukankah Allah telah menjanjikan yang baik untuk lelaki yang baik?

Tidak ku nafikan sebagai remaja aku memiliki perasaan untuk menyayangi dan disayangi. Namun setiap kali perasaan itu datang, setiap kali itulah aku mengingatkan diri ku bahwa aku perlu menjaga perasaan itu karena ia semata-mata untuk mu. Allah telah memuliakan seseorang lelaki yang bakal menjadi suami ku untuk menerima hati dan perasaan ku yang suci. Lelaki itu berhak mendapat kasih saying yang tulen, bukan yang telah dibahagi-bahagikan.

Diri ku yang memang lemah ini diuji Allah apabila seorang lelaki secara tidak sengaja mau berkenalan dengan ku. Aku secara keras menolak, berbagai- dalil ku kemukakan, tetapi dia tidak mau mengalah. Lelaki itu tidak hanya berhenti disitu, dia sentiasa menghubungi dan mengganggu ku. Aku berasa amat tidak tenteram, seolah-olah seluruh kehidupan ku yang ceria selama ini dirampas dari ku.

Aku tertanya-tanya, adakah aku berada di tebing kebinasaan? Aku beristighfar memohon ampunanNya. Aku juga berdoa’, agar Dia melindungi ku daripada sebarang kejahatan. Kehadirannya membuatkan aku sentiasa memikirkan mu. Kau ku rasakan seolah-olah wujud bersama ku. Di mana saja ku berada, akal sadar ku membuat perhitungan dengan mu.

Ku tahu, lelaki yang melamar ku bukan diri mu. Malah aku yakin pada gerak hati, ‘woman intuition’ ku yang mengatakan lelaki itu bukan dirimu. Aku bukanlah gadis yang cerewet dalam memilih pasangan hidup. Siapakah diri ku ini untuk memilih berlian sedangkan aku hanya sebutir pasir yang wujud di mana-mana.

Namun, aku juga punyai keinginan seperti gadis lain dilamar lelaki yang bakal dinobatkan sebagai ahli Syurga,memimpin ku ke arah tuju yang satu. Tidak perlu kau Mempunyai wajah seindah Nabi Yusuf a.s. yang mampu mendebarkan jutaan gadis untuk membuat ku terpikat. Andainya kaulah jodoh ku yang telah tertulis di Luh Mahfuz, Allah pasti mencampakkan rasa kasih di dalam hati ku, jua hati mu kali pertama, kita berpandangan. Itulah janji Allah.

Akan tetapi selagi kita tidak diikat dengan ikatan yang sah, selagi itu janganlah kau zahirkan perasaan itu kepada ku, kerana kau masih belum berhak untuk berbuat begitu. Juga jangan kau lampaui batasan yang telah ditetapkan syariah.

Aku takut perlakuan itu akan memberi dampak yang tidak baik dalam kehidupan kita kelak. Permintaan ku tidak banyak, cukuplah diri mu yang diinfaqkan seluruhnya pada mencari keridhaan Ilahi. Aku akan merasa amat bersyukur andai dapat menjadi tiang sekunder atau sandaran perjuangan mu.

Bahkan aku amat bersyukur pada Ilahi, kiranya akulah yang ditakdirkan meniup semangat juang mu, mengulurkan tangan ku untuk mu berpaut sewaktu rebah atau tersungkur di medan yang dijanjikan Allah dengan kemenangan atau syahid itu.

Akan ku seka darah dari luka mu dengan tangan ku sendiri. Itu impian ku. Aku pasti berendam air mata darah andainya engkau menyerahkan seluruh cinta mu kepada ku. Bukan itu yang kuimpikan. Cukuplah kau mencintai Allah dengan sepenuh hati mu. Karena dengan mencintai Allah, kau akan mencintai ku karenaNya. Cinta itu lebih abadi daripada cinta insan biasa. Moga cinta itu juga yang akan mempertemukan kita kembali di Syurga.

Aku juga tidak ingin dilimpahi kemewahan dunia. Cukuplah dengan kesenangan yang telah diberikan ibu bapak ku dulu. Apa guna menimbun harta untuk kemudahan ku sekiranya harta itu akan membuat kau dan aku lupa tanggungjawab mu. Aku tidak akan sekali-kali bahagia melihat mu begitu. Biarlah kita hidup di bawah jaminan Allah sepenuhnya. Itu lebih bermakna bagi ku

Artikel keren ini aku dapet dari halaman facebook.artikel, renungan, kisah motivasi
Huft cuma copy-paste, tapi ga nyesel kq, cz udh bsa bagiin artikel yg keren banget.
Berharap bisa nulis sekeren itu..Amin ^.^