FikNoFik
Aku ingin menulis malamini. Tentang waktuku menunggumu yang tak pernah habis dengan balutan rindu. Kuhitung waktu dengan perbaikan diri, aku tahu sendiriku akan berakhir saat ini....
Tak perlu berkuda putih atau limau panjang datangmu menjemputku. Cukup ucapan salam dengan pandangan menunduk. Aku bukan muhrimmu sekarang, mungkin besok atau esok. Waktu terbaik saat penjuru dunia tersenyum menyaksikan ikrarmu di mimbar suci. Aku menantikannya…
Harapku tak akan musnah, tak usahlah kau abaikan amanah. Tidaklah tunda itu akhir, kau hanya butuh sedikit jalan memutar untuk menemukan kita. Yah tak akan ada kita saat kau atau aku tak ada. Kau tahu itu Dan pasti hanya ada satu puzzle untuk satu tempat kosong dikisah ini. Kisah kita…Kau dan Aku….
Semarang, 15 Juni 2010
20.22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar