Saat suatu kapal
tenggelam, mana yang kau selamatkan kekasihmu, keluargamu? Aku akan memilih
yang tak dapat berenang.
Bokura Ga Ita Kouhen ini
lebih penuh air mata dari pada yang Kanzen. Soalnya Toma di sini nyedihin
banget penuh trauma dan dihadapkan pada semua keadaan sulit saat masih muda.
Dan yang lebih nyenengin Toma di sini lebih cakeepp dari pada yang Kanzen, soalnya
di Kouhen Toma lebih sering pake baju bebas, ga lagi sering tampil dengan
seragam. Kalo menurutku c, aku setuju dengan komen Toma 2011 lalu yang bilang
kalau Bokura Ga Ita bakalan jadi movie sekolah terakhir yang dia mainin, ya iya
lah meski masih imut-imut tetep aja dia udah keliatan aneh kali jadi anak
sekolahan.
Yeah apapun itu, tetep
seneng ngeliat Toma lagi, dengan actingnya dan gayanya yang bikin
klepek-klepek. Hehehe....
Yupz, udahan
berbasa-basinya, kita langsung aja ceritain sinopsis Bokura Ga Ita Kouhen ini.
Check this out >>>
Pada scane awal
ceritanya merupakan potongan-potongan gambar Toma nyanyiin Happy Birthday
dengan nada terbata-bata yang memilukan, serta beberapa perasaannya tentang
Nanami. Kemudian Scane beralih ke Nanami yang terus-terusan gagal mendapatkan
pekerjaan. Beberapa temannya menggoda Nanami untuk menerima Takeuchi dan segera
menikah. Namun hubungan Nanami dan Takeuchi masih sahabat. Take memang sahabat
yang baik yang tak akan melanggar garis antara dia, Nanami dan Toma. Take baru
mengungkapkan perasaannya saat malam Hanami di atap gedung sekolahnya seusai
menghadiri reuni kelasnya. Take meminta Nanami agar menyerah, karena mulai saat
itu dia akan melewati batas pertemanan mereka. Take menceritakan pada Nanami
kalau Toma menemuinya beberapa tahun lalu, agar Take menggantikan Toma menjaga
Nanami.
Scane berubah ke sudut
pandang Toma, saat-saat pertama Toma pindah ke Tokyo. Toma yang langsung jadi
populer meski semua teman barunya tahu dia sudah menjadi milik Nanami. Keadaan
tidak semulus rencana, saat ibunya berhenti dari pekerjaannya. Toma berusaha
membiayai sekolahnya sendiri dengan bekerja paruh waktu. Saat itulah keadaan
makin kacau, waktu tidak bisa di kontrol Toma. Toma sering mengantuk di kelas
bahkan bolos nilainya pun hanya berkisar C sampai E. Waktu untuk menelpon
Nanami pun semakin jarang, dan Toma tidak lagi mengirimkan foto-foto dirinya
setiap hari. Saai itulah dia mendapatkan teman wanita, Aki-chan, yang menjadi
tempatnya bercerita apapun yang tak bisa Toma ceritakan pada Nanami dan dia
juga selalu membantu Toma yang ketinggalan pelajaran.
Tampaknya waktu belum
berpihak pada Toma. Ibunya di diagnosa mengidap penyakit Kanker dan dirawat di
rumah sakit. Keadaan ibunya semakin buruk saat Istri ayahnya menemuinya untuk
meminta Toma darinya dengan jaminan uang pembayaran berobat. Ibunya semakin
sensitif kehilangan Toma setelah dia
kehilangan ayahnya Toma dahulu. Meski Toma benar-benar sayang ibunya dan
menolak permintaakn Istri ayahnya. Scane ini tuh kasian banget tapi keren, saat
menolak itu Toma bilang “Aku tak punya Ayah, selama ini yang kupunya hanyalah
Ibu, bagaimanapun aku tak akan pernah meninggalkannya”. Hmzzz berasa Toma
terluka banget dengan kelahiran dia yang tak pernah diinginkan siapapun.
Traumatik ibunya yang
sangat ketakutan kehilangan Toma semakin menjadi. Ibunya kabur dari rumah sakit
dan mengunci pintunya rapat-rapat. Dia selalu khawatir pada siapapun yang
menemui Toma. Toma semakin tertekan, diapun menelepn menelepon Nanami n Nanami
untuk merefresh dirinya. Meskipun Toma tak pernah menceritakan keadaannya dia
masih bercerita betapa inginnya Toma bertemu Nanami, dia membayangkan dirinya berlari lurus dan
menghampiri Nanami yang menunggunya dengan tangan terbuka lebar siap memeluknya.
Hal itu membuat Toma
bersiap menemui Nanami keesokan paginya. Scane menyedihkan terjadi disini saat
Ibunya mengira Toma akan pergi ketempat Istri Ayahnya dan meninggalkannya.
Bagaimanapun Toma menjelaskan kalau dia akan ketempat Nanami ibunya tak pernah
percaya. Akhirnya dengan kasar Toma tetap pergi dari rumahnya. Baru setengah
jalan, orang-orang ribut berlarian ke rumahnya. Ibu Toma bunuh dirit. Lonca
dari beranda. Kebayangkan gimana sedihnya Toma. Dia menyalahkan dirinya sendiri
atas kematian Nana-chan (his ex-girlfriend) dan sekarang juga atas kematian
Ibunya. Hidup Toma berhenti di Tokyo dia kemudian pergi ke Sapporo dan menjadi
pelayan sebuah Bar sampai akhirnya Yamamoto menemukannya. Tomapun hidup dengan
Yamamoto karena Yamamoto mengancam bunuh diri yang merupakan traumatik Toma.
Di lain sisi Nanami
akhirnya berteman baik dengan Aki-chan, teman Toma di Tokyo, hubungannya dengan
Takeuchi pun berjalan dengan baik meski keduanya tahu kalau Nanami belum
melupakan Toma. Namun hubungan Take dan Nanami belum sepenuhnya lancar. Aki-chan
menemukan Toma di suatu perusahaan Desain dengan nama belakang Nakagura, nama
Ayahnya. Tami bimbang untuk menemui Toma.
Setelah kegalauan
mereka, Nanami dan Take pun mencari Toma sendiri-sendiri. Kenyataan yang mereka
dapat menyakiti Nanami. Toma hidup bersama Yamamoto.
Apa yang terjadi dengan
Nanami dan Toma selanjutnya?? Apakah Nanami menerima lamaran Take, pria yang
menunggu hatinya terbuka begitu lama?? Apakah Toma tetap menyerah untuk
melindungi Nanami lagi?? Sekolah mereka dan atap sekolah yang penuh kenangan
itu akan menjadi saksi mereka.
Penasaran kan??
Penasaran kan?? Download aja di LINK yng aku kasi tau di Bokura Ga Ita Kanzen. Di situ lengkap koq.... J
Daann the last part of
this review adalahhh PIKKU-PIKKU Toma dan Bokura Ga ita Kanzen.Ayo
download-download...^^
Kawaiiii ne Toma ^^
Hwaaa... ur soo popularrr tomaa
complicated love between them
Yupz met nonton Bokura
Ga Ita Kouhenn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar