11 September 2012

Skripsweet : Tersenyum dan Tertawa Bersamaan



Mei- Agustus 2012. Bulan yang sibuk, bulan dimana air mata dan tawa berselang dengan limit waktu yang begitu cepat. ¾ bulan aku penelitian di SMP Negeri 4 Purwokerto buat skripsiku, hasilnya cukup memuaskan meski tak pernah ada hal puas di dunia ini.
Satu minggu galau dengan analisis rumit dan sumber berbagai teori. Satu minggu sibug senang kecewa tertawa lega dan menangis untuk dosen pembimbing.

Yeah skripsi adalah kesabaran. Sabar saat SMS dan telepon tak mendapat respon, sabar saat harus menunggu berjam-jam bahkan berhari-hari hanya untuk bisa bertemu, sabar saat ditolak karena prinsip ketersediaan waktu bimbingan, sabar saat googling berhari-hari untuk mencari sumber tapi tetap tidak menemukannya dan sehari berikutnya malah menemukannya di recycle bin, sabar saat kata mulai tak keluar di pikiran namun deadline mendekat. Daan sesuatu dengan kesabaran itu membuahkan hal yang benar-benar maniss saat akhirnya ketemu dosen. Apapun yang terjadi saat bimbingan, seberapapun banyak coretan yang dihasilkan, dan sebagaimanapun harus merevisi. Kalo udah ketemu dosen itu legaaaaaaaaaaaaaanyooooo minta ampun, berasa udah naik 1 step ke tujuan dan haasil yang udah dilembur-lembur dengan jungkir balik dibaca dengan teliti,,aduh alhamdulillah yah ....:D
Yeah karena dalam bimbingan, revisi itu kaya rasa pahit pada coklat. Kadang makan milk coklat yang manis terus bikin enek juga, kita perlu makan black choccolate yang pahitnyapun memberikan sensasi tersendiri.
Yang pasti, pak bu dosen ketemu kalian itu bener-bener manis banget.
Yang sabar yah membimbing mahasiswanya. Mungkin kadang terdengar perkataan ga enak dari kami yang udah jenuh menunggu tanpa kepastian padahal ambisi benar-benar memuncak. Kami minta maaf. Sebenernya kami paham kesibukan kalian yang bahkan terkadang untuk keluargapun sampai tak ada waktu. Dan kami paham tak seharusnya membandingkan 1 dan 2 karena keduanya saling melengkapi dalam hal apapun. Tak ada dua orang yang memberikan kebaikan yang sama dalam satu waktu.
Yeah kembali lagi harus sabar.
Daaan tak ketinggalan harus bersyukur, karena waktu adalah proses yang akan memberikan pengalaman dan cerita berharga. Syukur memberi kenikmatan dalam menjalani segala sesuatu.
Yeah, mari bekerja sama, mohon bantuannya pak bu dosen untuk masa depan kami. :D

Manissnya mahasiswa semester akhir itu, mungkin tak sampai 1 bulan setelah lulus, hati mulai akan merindu waktu-waktu 4 tahun ini :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar